Sabtu, 31 Januari 2009

Profil Herbal Terapist

Baca Selanjutnya....

Profil Herbal Terapist

ALI ARRIDLO

Saya adalah salah satu terapis di PT. MEDDIA Herbal. Saya bergabung dengan PT. MEDDIA Herbal sejak tahun 2002 di Kalimantan Timur yang merupakan Kantor Pusat PT. MEDDIA. Pengalaman dalam menggunakan Produk MEDDIA Herbal untuk penanganan pasien dengan berbagai jenis penyakit, sudah dijalankan selama lebih dari 12 tahun terakhir. Pasien yang ditangani berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Sejak Mei 2004–2005, saya ditugaskan di MEDDIA Herbal Cabang Jawa Timur (Surabaya); kemudian 2005 – Nopember 2008 pindah tugas di cabang Kalimantan Timur; dan terhitung awal Desember 2008 hingga saat ini ditugaskan di Jakarta untuk wilayah Jabodetabek. 

Bagi sahabat herbal yang ingin tau lebih jauh tentang produk PT. Meddia, silakan datang ke Perumahan Depok Maharaja Blok L 4 no 10, Depok - Jawa Barat atau bisa menghubungi di no Hp. 081381333368.

Pengalaman dalam membantu pemulihan kesehatan pasien yang pernah ditangani diantaranya: permasalahan dengan jantung, kasus gagal ginjal, paru-paru, TB kelenjar, kanker rahim, kanker nasofaring, asam urat, kolesterol, hipertensi, membantu mengatasi ketergantungan narkoba, serta beberapa kasus lain misalnya masalah yang berkaitan dengan kewanitaan, typus, alergi, ambeien, maag/gastritis (kronis/akut), pengapuran & pengeroposan tulang, sinusitis, diabetes, fistula, dan lainnya.

Demikian sebagian informasi pengalaman saya, yang tidak mungkin dituliskan semuanya disini. Mudah-mudahan bisa menjadi referensi bagi siapapun yang membaca blog ini dalam kaitannya dengan informasi kesehatan.

Semoga bermanfaat dan semakin sehat dengan MEDDIA Herbal.
Baca Selanjutnya....

Meddia Herbal: Kantor Pemasaran Depok (Jabodetabek)

MEDDIA Herbal yang terkenal sebagai perusahaan herbal dari Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur kini hadir di Depok (Jabodetabek). Hal ini berarti, pelanggan lama yang dulu sering konsultasi langsung ke Kal-Tim tidak perlu repot-repot ke sana lagi. Kini, MEDDIA Herbal lebih mendekat ke Ibu Kota Negara, khususnya Depok dan memberi fasilitas konsultasi yang lebih efisien, secara online melalui blog pribadi Bapak Ali selaku Herbalist yang dalam pengelolaannya dibantu oleh Pipit & team.


Kantor Pemasaran MEDDIA HERBAL di Depok terletak di Komplek Perumahan Depok Maharaja L4 No.10, Depok. Adapun no telp/Hp yang bisa dihubungi setiap saat untuk berkonsultasi tentang pencegahan dan penyembuhan dengan MEDDIA HERBAL adalah (021) 99444129 atau 0813 81333368, langsung dengan Bapak Ali selaku Herbalist dari Kantor Pemasaran Depok. Peta lokasi Kantor Pemasaran MEDDIA HERBAL di Depok tertera pada Gambar berikut (in progress).


(view ficture: right click and open link in new window)

Blog ini sebagai wujud kepedulian MEDDIA HERBAL Kantor Pemasaran Depok untuk memfasilitasi anda dalam memperoleh informasi sebanyak-banyaknya dan konsultasi langsung dengan Herbalist dari MEDDIA HERBAL. Seiring waktu, informasi di dalam blog ini akan terus diperbaharui agar lebih lengkap. Meskipun demikian, blog ini memang baru dipublikasikan sehingga info yang diberikan masih terbatas, khususnya tentang MEDDIA HERBAL. Namun, semoga langkah kecil ini menjadi usaha yang besar dalam menginformasikan tentang kesehatan dan MEDDIA HEBRAL.
Baca Selanjutnya....

Legalitas Meddia Herbal


01
Akta Pendirian
PT.MEDDIA HERBAL
Akta Notaris Bambang Sudarso, SH.
Tenggarong No: 13
Tertanggal 04 Juli 2006
02
Pengesahan Akta
PT MEDDIA HERBAL
SK. Menteri Hukum dan HAM-RI
No: C-24428 HT.01.01.TH.2006,
Tertanggal 23 Agustus 2006.
03
No SIUP
Depperindag Kop Kutai Kartanegara
500/084/DAG.02/PB/VII/2006
Tanggal 17 -07- 2006
04
No TDP
Depperindag Kop Kutai Kartanegara
170615100494
Tanggal 08 September 2006
05
No NPWP
02.594.519.7-722.000 / Samarinda,
Tanggal 15 Juli 2006
06
Izin HO Kantor Pusat
Keputusan Camat Tenggarong
No : 300/400/SK/TRAMTIB-TGR/VII/2006
07
Izin HO Pabrik
SK. Bupati Pekalongan
No : 503/0/Obt Trads/2006
Tanggal 18 September 2006
08
Izin Prinsip
Surat Kadinkes Prov.Jateng,
No: 503/13916/2
Tanggal 2 Agustus 2006
09
Izin Produksi
Keputusan Dinkes Prov. Jawa Tengah
No : 503/13928/2/IZ-IKOT/IX2006,
Tertanggal 10 Oktober 2006
10
Izin Edar
12 item formula (terlampir)
Baca Selanjutnya....

Visi-Misi-Program Meddia Herbal

Visi adalah pandangan tentang keadaan masa depan atau gambaran cita-cita mengenai suatu keadaan yang ingin diwujudkan di masa yang akan datang. Sedangkan Misi adalah rumusan pokok-pokok pikiran yang harus dijalankan untuk mewujudkan visi tersebut. Kemudian untuk mendukung terwujudnya visi-misi itu disusunlah Program, yaitu langkah-langkah nyata yang akan ditempuh agar misi dapat berjalan dan visi dapat terwujud.

Visi MEDDIA HERBAL:

Pengobatan Herbal adalah alternatif dan pilihan terbaik untuk dapat memberikan manfaat bagi kesehatan jasmani dan rohani manusia, karena Herbal sebagai karunia tertinggi dari Tuhan berfungsi mencakup keseimbangan alam dan kehidupan manusia;


Misi MEDDIA HERBAL:

Mengkaji dan meneliti (research) jenis-jenis tanaman yang berkaitan langsung dengan kesehatan dan fungsi pengobatan pada tubuh manusia; Memproduksi dan memasarkan / mendistribusikan Ramuan Herbal kepada masyarakat; Melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang manfaat tanaman Herbal bagi keseimbangan lingkungan dan kesehatan tubuh manusia; Meningkatkan kesadaran pada masyarakat tentang perlunya menjalankan pola hidup yang sehat dengan menggunakan Herbal; Meningkatkan mutu produksi dan pelayanan kepada masyarakat dalam penggunaan Herbal; Mendorong pemerintah / pengambil kebijakan untuk memanfaatkan Herbal sebesar-besarnya bagi kemaslahatan umat manusia;

Program MEDDIA HERBAL:

Meliputi pengembangan system dan mekanisme produksi, peningkatan mutu sumber daya manusia, pengembangan / peningkatan sarana dan prasarana, fasilitas dan perlengkapan, menejemen dan organisasi, network atau jaringan pemasaran, jasa pelayanan kesehatan kepada masyarakat dan lain-lain, hal yang berkaitan dengan pemanfaatan Herbal bagi kemaslahatan manusia, akan dilaksanakan secara bertahap mengikuti kemampuan dan keperluan atau simultan dengan perkembangan keadaan (ruang, waktu dan obyek) yang memungkinkan terjadinya kondisi yang mengarah pada percepatan terwujudnya Visi dan Misi MEDDIA HERBAL.
Baca Selanjutnya....

MEDDIA HERBAL

PT. MEDDIA HERBAL, adalah sebuah perusahaan yang secara khusus bergerak di bidang obat-obatan tradisional (jamu) yang berasal dari bahan tumbuhan alami (Herb, Herbal) tanpa campuran unsur hewan maupun kimia buatan, meliputi sektor : Industri, Perdagangan, Pertanian (Tanaman Obat) dan Jasa Pelayanan Kesehatan dengan menggunakan (therapy) Herbal; Didirikan pada Awal Juli 2006, berkedudukan Kantor Pusat di Tenggarong, Kabupaten Kutai-Kartanegara berdasarkan Akta Notaris Bambang Sudarso, S.H. Nomor : 13 Tertanggal 04 Juli 2006, yang telah disahkan oleh Menteri Hukum dan HAM-RI dengan SK. Nomor : C-24428 HT.01.01.TH.2006 Tertanggal 23 Agustus 2006.

Di sektor Industri, telah didirikan sebuah pabrik obat tradisional di Kota Kajen Kab. Pekalongan, yang memproduksi obat tradisional berupa serbuk murni dari simplisia Herbal yang diracik dengan komposisi tertentu, tanpa bahan pengawet, unsur hewani maupun kimia buatan; berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Tengah No.: 503/13928/2/IZ-IKOT/IX/2006 Tertanggal 10 Oktober 2006 Tentang Ijin Usaha Indutri Kecil Obat Tradisional;

Dari puluhan Formula Obat yang dimiliki oleh PT. MEDDIA HERBAL, terdapat 12 (dua belas) item Formula Obat yang telah memperoleh Ijin Edar (ijin untuk diperdagangkan di pasaran bebas) dengan Tanda Register (TR) tertentu, diantaranya : GUVA (obat untuk Memelihara Organ Kewanitaan, dll.), CANBAT (obat untuk Meredakan Batuk Kering/Bronchitis/Nyeri Dada), KIWA (obat Melancarkan Buang Air Kecil, dll.), GISAK (obat untuk Meringankan/Menurunkan Tekanan Darah Tinggi, dll.), BAHAK (obat Batuk Berdahak), ATUK (obat untuk Meredakan/Anti Batuk, Batuk karena Alergi, dll.), STAMED (obat untuk Memelihara Daya Tahan Tubuh/Stamina, dll.), BANDRUX (obat untuk sakit Pegal Linu dan Nyeri Persendian, dll.), PASCOP (obat untuk Mengurangi Bengkak, dll.), MEDDIA MEDDWA (obat Wasir), dan lain-lain.

Di sektor Perdagangan, telah dibuka Kantor-kantor Cabang dan Agen Pemasaran obat tradisional produksi PT. MEDDIA HERBAL di berbagai Kota, diantaranya : Kantor Cabang Samarinda, Surabaya, Pekalongan, dan Kantor Cabang Jakarta, serta Agen : Karawang, Tegal, Malang, Purwokerto, Blitar dan Semarang.

Di sektor Pertanian, melakukan Penelitian dan Budidaya Tanaman Obat serta berpartisipasi dalam sosialisasi dan pemberdayaan kepada masyarakat (Petani) mengenai pengembangan sektor pertanian tanaman pangan dan holtikultur (agro) dengan menggunakan pupuk organik (bebas pestisida kimia). Penelitian dilakukan oleh sebuah Tim yang bernama Team MEDDIA (berjalan sejak tahun 1996), yang secara khusus meneliti keberadaan, fungsi dan manfaat Herbal bagi kehidupan, khususnya bagi keseimbangan dan kesehatan tubuh manusia. Dalam hal ini, penelitian tidak dilakukan terhadap tanaman-tanaman yang selama ini telah lazim dikenal sebagai tanaman obat, tetapi justru dilakukan terhadap tanaman-tanaman atau tumbuh-tumbuhan dari jenis Herbal yang sebelumnya tidak/belum dikenal sebagai tanaman obat tetapi - apabila diracik dengan formulasi tertentu dan jika dikonsumsi - mempunyai fungsi penyeimbang dan efek penyembuhan terhadap tubuh yang mengidap suatu penyakit. Setelah melalui berbagai pengujian, formula-formula tersebut kemudian dipatenkan untuk selanjutnya diproduksi oleh PT. MEDDIA HERBAL sebagai obat tradisional.

Di sektor Jasa Pelayanan Kesehatan Masyarakat : bekerjasama dengan eksponen Pegiat Sosial (LSM) Kota Karawang menangani pengobatan cuma-cuma terhadap 5 (lima) orang Korban/Penderita Psikotropik dan HIV/AIDS dengan menggunakan therapy Herbal MEDDIA dengan hasil yang cukup memuaskan (Tahun 2007); Kemudian merintis Kerjasama Penanggulangan Korban Narkoba dengan BNN Bandung/Jawa Barat melalui PT. Al-Muqtadiru Qur’anul Mabruroh - Bandung (Tahun 2008).

Sejarah Herbal MEDDIA

Herbal MEDDIA adalah ramuan obat tradisional (jamu) yang berasal dari Kalimantan Timur, dibuat dari Herbal (sejenis rumput atau daun-daunan dari berbagai tanaman) yang diramu dan diracik dengan komposisi dan kadar tertentu tanpa campuran unsur hewan maupun kimia buatan, sehingga terbentuk suatu formula yang dapat dikonsumsi secara aman oleh manusia, sebagai makanan / minuman yang berfungsi dan bermanfaat untuk menambah / meningkatkan kesehatan atau daya tahan tubuh (stamina) - hingga terdapat suatu kondisi tertentu - dimana tubuh mampu bertahan atau mengatasi sendiri secara alami terhadap setiap gejala atau serangan berbagai macam penyakit, tanpa efek samping yang merugikan bagi tubuh.

Formula obat Herbal MEDDIA merupakan hasil temuan Ir. Hariyanto yang mempelajari hubungan keseimbangan energi alam (makrokosmis) dan keseimbangan / kesehatan tubuh manusia (mikrokosmis) selama kurang lebih 20 tahun. Pada awal tahun 1990-an Ir. Hariyanto membentuk Tim Peneliti dan Kajian yang kemudian diberi nama Team MEDDIA. Produk Tim ini adalah berbagai tulisan yang intinya menjelaskan tentang bagaimana menata hidup yang seimbang dan selaras dengan kehidupan alam, dan juga berbagai formula obat dari bahan alami (herbal) yang kemudian disebut Ramuan Herbal “MEDDIA“.
Untuk memenuhi permintaan / kebutuhan masyarakat akan kesehatan dan setelah melalui berbagai uji coba, maka pada tahun 1996 Ramuan Herbal “MEDDIA“ diproduksi dan didistribusikan secara resmi oleh C.V. MEDDIA Samarinda berdasarkan Ijin Produksi dari DEPKES-RI No. PO.03.02.6.1.05185, tertanggal 29 Oktober 1996. Pada tahun 1998, C.V. MEDDIA bermaksud meningkatkan status ijin produksi ke ijin edar (Tanda Register Obat), akan tetapi terhalang oleh terbatasnya referensi hasil uji laboratoris dari lembaga resmi yang diakui pemerintah. Akhirnya ditempuh cara lain mengikuti arahan Dirjen POM-RI agar pendaftaran obat didasarkan atas kelayakan, kemanfaatan, signifikansi dan keamanaannya di konsumsi tanpa adanya komplain dari masyarakat; Maka pada tahun 1999 C.V. MEDDIA mengutus duta keliling untuk memasarkan Ramuan Herbal MEDDIA ke kota-kota besar di seluruh Indonesia, serta membuka Kantor Cabang Distribusi dan Agen-agen Pemasaran di berbagai kota, di antaranya : Samarinda, Balikpapan, Banjarmasin, Makasar, Bali, Surabaya, Malang, Semarang, Pekalongan, Tegal, Jakarta, Bandung dan Medan.

Kemudian untuk mempersiapkan perkembangan Herbal MEDDIA mengarah kepada standarisasi produk dan klasifikasi Industri Obat Tradisional, maka pada tahun 2006 Team MEDDIA mendirikan Perseroan yang berkedudukan kantor pusat di Kutai Kartanegara Kalimantan Timur dengan nama PT. MEDDIA HERBAL dengan asset senilai 1 Milliar Rupiah. Sekarang asset PT. MEDDIA HERBAL telah menyebar dalam bentuk sarana dan prasarana perusahaan meliputi sektor : industri, perdagangan, pertanian tanaman obat dan jasa pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Pabrik ramuan PT. MEDDIA HERBAL didirikan di Kota Kajen Kabupaten Pekalongan Jawa Tengah, dengan pertimbangan untuk mendekati Pusat Pemerintahan guna mempermudah mekanisme proses perijinan dan juga mendekati pasar potensial karena diduga semakin padat penduduknya semakin banyak pula konsumennya. Diharapkan pula dengan mendekati Pusat Pemerintahan akan diperoleh perhatian selayaknya bagi pertumbuhan khasanah budidaya dan kearifan lokal terkait dengan potensi Herbal sebagai solusi alternatif terhadap berbagai permasalahan bangsa, seperti masalah ekonomi, kesejahteraan dan khususnya kesehatan masyarakat. Betapa tidak, karena dengan mengoptimalkan pemanfaatan Herbal akan mendorong pertumbuhan budidaya tanaman herbal, khususnya tanaman obat, yang efeknya akan meningkatkan efisiensi pemanfaatan lahan / mengurangi tanah kritis dan meningkatkan kesuburan tanah serta meningkatnya produksi pertanian / agro industri. Dengan mengolah tanaman herbal menjadi ramuan / obat-obatan akan memacu pertumbuhan industri sektor riil dari hulu (produksi tanaman obat, industri obat) sampai hilir (perdagangan dan pemasaran obat) yang akan menyerap tenaga kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat. 


Demikian sekilas Herbal MEDDIA.
Baca Selanjutnya....