Minggu, 08 Februari 2009

Rokok dan Kanker Paru-Paru


"Merokok dapat menyebabkan kanker, serangan jantung, impotensi,
dan gangguan kehamilan dan janin"

Walaupun terlihat menakutkan nampaknya para perokok (mungkin anda) sering mengacuhkan peringatan tersebut. Di balik sikap acuh anda, Tahukah anda seberapa hebat bahaya rokok bagi hidup anda? Tahukah anda bagaimana rokok dapat merenggut nyawa anda? Sadarkah bahwa anda sedang menggerogoti tubuh anda sendiri?
Rokok merupakan gaya hidup bagi sebagian besar orang baik orang tua, mahasiswa, remaja , bahkan anak SD sekalipun.Tetapi di balik kenikmatan merokok, ada 1000 macam gangguan kesehatan yang dapat ditimbulkannya.Melalui kesempatan ini, saya akan membeberkan fakta secara khusus bagaimana rokok dapat menimbulkan pembunuh no. 2 di dunia yaitu kanker.

Apa saja komponen rokok?
Rokok dibuat dari tanaman tropis Tembakau(Nicotiana tobaccum).Apabila dibakar, asap yang dihasilkan mengandung kurang lebih 4000 racun dengan 3 komponen utama yaitu Nikotin yang menyebabkan ketergantungan, TAR yang bersifat karsinogenik (pencetus kanker),dan karbon monoksida yang menyebabkan gangguan sistem pernafasan. Selain itu komponen2 lain yang terdapat di dalam rokok :
- Fenol (bahan pembersih lantai)
- Aseton (bahan pembersih cat kuku)
- Arsen (bahan racun tikus)
- Merkuri (penyebab penyakit minamata)
- Hidrogen Sianida
- Formalin (bahan pengawet mayat)
Bahan2 di atas dapat memperbesar resiko anda terkena kanker.

Bagaimana rokok dapat menyebabkan kanker?
Apabila anda menyalakan rokok dan menghisapnya, maka ratusan, ribuan, bahkan jutaan molekul2 radikal bebas masuk ke dalam tubuh anda. Apa itu radikal bebas? Free Radicals(FR) adalah suatu senyawa yang kehilangan elektron bebasnya sehingga bersifat sangat reaktif, apabila FR masuk ke dalam tubuh FR cenderung mencuri elektron dari tubuh, proses ini menyebabkan cedera pada membran sel dan inti khususnya paru-paru sehingga terjadi kelainan dan kecacatan pada DNA. Apa akibatnya? Terjadilah proses pembelahan sel yang abnormal dan tidak terkendali dan terjadilah tumor/kanker.
Selain asap rokok, lingkungan kita juga menghasilkan FR antara lain : Sinar UV dari matahari, gas buangan kendaraan bermotor, smog, asap masakan, dsb.


Kanker apa yang harus diwaspadai oleh perokok?
Kanker Paru-paru. Berikut adalah gambar paru-paru penderita kanker paru:
http://i7.photobucket.com/albums/y299/Rovani/m.jpghttp://i7.photobucket.com/albums/y299/Rovani/k.jpghttp://i7.photobucket.com/albums/y299/Rovani/d.jpg
Memang terlihat sangat ngeri tapi inilah faktanya. Paru-paru tersebut di atas sudah kehilangan 80% kemampuan mengikat oksigen karena terjadi kerusakan sel-sel paru secara menyeluruh. Seberapa sakitkah orang yang terkena kanker paru-paru? Bayangkan anda berada pada suatu kondisi tidak bisa bernapas di tambah rasa sakit yang amat sangat seperti ditusuk-tusuk oleh sebilah pedang pada paru-paru anda. Itulah gambaran sebagian penderitaan pasien paru-paru. Pada kondisi demikian, pasien seperti berada antara hidup dan mati, tak bisa bergerak, rasa sakit yang amat sangat, sungguh mengerikan bukan ? Masih mau anda merokok?
Kanker paru-paru merupakan silent killer yaitu gejala-gejala kanker paru seperti sesak napas, batuk berkepanjangan baru akan timbul ketika kanker sudah menginjak stadium akhir. Artinya perokok tidak akan sadar bahwa dirinya terkena kanker sejak usia muda. Masa laten kanker ini adalah 20-25 tahun. Jadi apabila anda sudah merokok pada usia 15 tahun maka pada usia 35/40 tahun, kanker paru kemungkinan besar akan anda derita.

Lalu, bagi orang yang sudah terlanjur kecanduan merokok, bagaimana agar terhindar dari penyakit mematikan ini?
Solusi yang paling bijak adalah anda harus 100% berhenti merokoK. Tapi nyatanya, ini merupakan sesuatu yang mustahil dan sangat berat bagi mereka yang sudah diperdaya oleh rokok. But Don't Worry guys, ada satu solusi lagi yang dapat digunakan yaitu dengan mengkonsumsi ANTIOKSIDAN.
AntiOksidan (AO) adalah senyawa yang dapat menetralkan radikal bebas dengan jalan melindungi sel-sel tubuh khususnya paru-paru terhadap serangan radikal bebas. Tetapi ini adalah jalan terakhir dan tidak 100% dapat menghambat atau mencegah anda terkena kanker paru melainkan mengurangi resiko anda terkena kanker.

Apa saja antioksidan yang dapat digunakan?
1. Vitamin A, C dan E. Dapat dikonsumsi dalam bentuk food suplement (Vitacimin, Xonce, Natur-E).Mekanisme kerjanya yaitu dengan jalan melindungi paru-paru terhadap oksidasi dan kerusakan oleh FR.
2. Kedelai dan produk-produknya (Tahu,tempe, oncom) mengandung senyawa Genistein yang merupakan antioksidan dan antitumor kuat, serta dapat menstimulasi sistem imun. Mekanisme kerjanya yaitu menstimulasi pulihnya sel-sel tumor menjadi sel normal khususnya pada kanker paru.Terdapat pula pada tauge.
3. Teh Hijau. Kandunagn bioflavonoid Epi-Gallo Catechin Gallat(EGCG) merupakan antioksidan terkuat yang aktivitasnya 10 kali lebih kuat dari vitamin C. (cth : Vipro-G)
4. Kurkumin yang terdapat dalam kunyit dan temulawak juga memiliki sifat antioksidan. Disamping itu,kurkumin dapat membantu lever dalam menetralkan racun-racun yang terdapat dalam asap rokok.
5. Asam laurat yang merupakan asam lemak jenuh rantai sedang dan terdapat hanya dalam Minyak Kelapa Murni (Virgin Coconut Oil). Merupakan antioksidan dan bersifat menstimulasi sistem pertahanan tubuh untuk menbuang sel-sel kanker.
6. Quersetin. Terdapat pada syuran hijau, apel, bawang daun, brokoli, dan kacang panjang.
7. Lycopen. Terdapat pada pepaya, semangka merah, anggur, dan tomat.

(http://www.indotekken.com/forum/archive/index.php?t-504.html)



Baca Selanjutnya....

Sabtu, 07 Februari 2009

Ramuan Herbal untuk Balita

Anak balita kerap mengalami sakit karena tubuhnya memang masih rentan terhadap serangan penyakit. Untuk menyembuhkannya yang paling baik adalah melalui cara-cara yang alami. Berikut adalah beberapa ramuan herbal untuk balita :

1. Air Kelapa Muda & Kopi
Dapat digunakan untuk obat muntaber karena air kelapa muda banyak mengandung mineral kalium, yang banyak keluar ketika anak muntaber. Dosisnya tak ada takarannya, terserah anda. Dicampur dengan sedikit kopi (seujung sendok saja).

2. Brotowali (Putrawali, Andawali)
Untuk pemakaian luar bermanfaat menyembuhkan luka-luka dan gatal-gatal akibat kudis (scabies). Caranya, 2-3 jari batang brotowali dipotong kecil-kecil, rebus dengan 6 gelas air. Setelah mendidih, biarkan selama 1/2 jam. Saring air dan gunakan untuk mengobati luka serta gatal-gatal.

3. Jeruk Nipis
Untuk mencairkan dahak dan obat batuk anak. Caranya, campur 1 sendok makan air perasan jeruk nipis, 3 sendok makan madu murni, 5 sendok makan air matang, lalu di tim selama 30 menit. Takaran minum bayi :
- anak usia 6 bulan - 1 tahun : 2 kali 1/2 sendok teh
- anak usia 1-3 tahun : 2 kali 1 sendok teh
- anak usia 4-5 tahun : 2 kali 1 1/2 sendok teh

Cara lain,
potong 1 buah jeruk nipis, peras airnya, taruh dalam gelas/cangkir. Tambahkan kecap manis, aduk. Takaran minum untuk anak 3 kali 1 sendok teh per hari.


4. Kentang
untuk obat bisul. Caranya, parut kentang dan peras. Oleskan sari air dan parutan kentang segar dioleskan pada bisul 3-4 kali per hari. Bisa pula untuk ruam kulit yang disebabkan biang keringat atau keringat buntet (miliaria), karena sifat kentang yang mendingingkan.

5. Banglai (bangle, panglai, manglai, pandhiyang)
Untuk menenangkan bayi dan anak yang sering rewel pada malam hari, balurkan parutan bangle segar di kening dan badan anak.

6. Minyak Zaitun
Untuk mengobatai kerak kepala atau ketombe pada bayi (cradlle crap), sebanyak 1-2 kali per hari dioleskan pada kulit kepala.

7. Lidah Buaya
Untuk mengobati luka bakar pada bayi dan anak. Caranya dengan mengoleskan daging daun lidah buaya pada permukaan kulit yang luka bakar.

8. Daun Pepaya
Berkhasiat meningkatkan nafsu makan, menyembukan penyakit malaria, panas, beri-beri dan kejang perut. Caranya, daun pepaya muda ditumbuk, diperas, saring lalu minum airnya.

9. Temulawak
Untuk menambah nafsu makan. Caranya 150 gram temulawak dan 50 gram kunyit segar dikupas, iris tipis, rendam dalam 500 cc madu kapuk dalam toples tertutup selama 2 minggu. Setelah 2 minggu ramuan siap digunakan. Aturan minum 1 sendok makan madu temulawak dilarutkan dalam 1/2 cangkit air hangat, diminum pagi dan sore.

10. Kencur
Untuk meringankan batuk pada anak. Caranya 5 gram kencu sgar dicuci bersih, parut, lalu tambahkan 2 sendok makan air putih matang dan diaduk. Setelah disaring, tambahkan 1 sendok makan madu murni. Berikan 2-3 kali sehari.

11. Adas
Teh adas dapat dipakai untuk meringankan bayi yang menderita kolik atau yang kesakitan akibat keluarnya gigi. Untuk obat masuk angin dan kolik, caranya 1 sendok teh adas dilarukan dengan 1 cangkir air mendidih, aduk hingga larut. Setelah agak dingin, larutan dapat diminumkan pada bayi/anak dengan takaran :
- usia 6 bulan-1 tahun : 2 kali 1/2 sendok teh
- usia 1-3 tahun : 2 kali 1 sendok teh
- usia 4-5 tahun : 2 kali 1 1/2 sendok teh

Baca Selanjutnya....

Minggu, 01 Februari 2009

Tak Semua Tanaman Herbal Indonesia Dimanfaatkan Potensinya

Para peneliti BPPT ditantang untuk menciptakan mesin ekstrak tanaman, karena mesin ini bisa membuat bahan baku aromatik alam Indonesia menjadi produk-produk kosmetik yang harganya ribuan kali lipat.

"Singapura bisa menjadi eksportir keempat di dunia untuk produk-produk aromatik padahal tidak punya lahan untuk menanam bahan bakunya, " kata Pendiri PT Martina Berto Martha Tilaar seusai penandatanganan kerjasama riset mesin ekstrak dengan BPPT di Serpong, Banten, Kamis.

Sementara Indonesia yang punya lahan dengan biodiversitasnya yang tinggi hanya di urutan ke-31 dalam produsen produk aromatik dunia.

Padahal Singapura, urainya, hanya membeli bahan bakunya dari petani Indonesia dengan harga yang sangat murah, lalu dengan sentuhan teknologi, bahan-bahan itu dijual dengan sangat mahal sebagai produk aromatik, parfum, dan kosmetik.

Ia mencontohkan, untuk minyak mentah berbagai tanaman Indonesia yang harganya hanya Rp500 per kg sampai di Singapura lalu diekstrak dan diekspor lagi sebagai produk aromatik berharga Rp5 juta per kg.

Bahkan minyak kayu Cendana yang Rp500 ribu per liter bisa diekstrak menjadi produk aromatik seharga 5.000 dolar AS atau sekitar Rp50 juta per liter, tambahnya.
Menurut Martha, dari 30 ribu potensi biodiversitas tanaman herbal Indonesia, baru sekitar 500 jenis saja yang dimanfaatkan sebagai jamu-jamuan dan kosmetik.

Yang lebih disesalkan, lanjut dia, kekayaan jenis tanaman itu hanya dijual mentah-mentah, misalnya vanili yang dijual minyaknya saja, padahal jika dibuat ekstraknya harganya menjadi berlipat-lipat kali.

Sementara itu, plt Kepala BPPT Wahono Sumaryono mengatakan, potensi volume pasar herbal Indonesia mencapai triliunan rupiah yakni Rp27 triliun untuk volume pasar farmasi dan Rp5-10 triliun untuk pasar herbal.

"Kami akan berupaya menindaklanjuti pesanan ini dalam 3-4 bulan. Kerjasama dengan pihak usahawan sangat diharapkan agar hasil riset BPPT tidak sekedar ditaruh di laci meja dan dapat dikomersialkan."

(sumber: www.kompas.com, 6 Nopember 2008)



Baca Selanjutnya....

Hutan Dirambah, Tanaman Herbal Punah

Aktivitas perambahan hutan di Kalimantan Tengah yang hingga kini terus terjadi semakin mengancam keberadaan sejumlah tanaman obat tradisional masyarakat dayak.

"Keberadaan tanaman tradisional yang kerap dijadikan obat alami bagi masyarakat dayak makin terancam dengan banyaknya perambahan wilayah hutan," kata Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalteng Mega Hariyanto, di Palangka Raya, Rabu.

Menurut Mega, sejumlah tanaman obat yang kerap digunakan masyarakat untuk pengobatan tradisional seperti bunga kantung semar, buah ulin, dan sarang semut, di beberapa daerah semakin jarang dijumpai.

Padahal tanaman itu selama ini dikenal memiliki khasiat untuk mengobati penyakit, seperti air dalam kantong semar yang masih tertutup, dapat menjadi obat batuk kronis. Sedangkan buah ulin dapat digunakan untuk menghitamkan rambut, dan sarang semut biasa dimasak oleh masyarakat dayak untuk menyembuhkan penyakit diabetes dan sejumlah penyakit lain.

Perambahan hutan yang mengancam tanaman tradisional itu, kata Mega, disebabkan oleh konversi hutan untuk perkebunan kelapa sawit, dan aktifitas penebangan kayu dalam hutan baik legal maupun ilegal.

"Nilai kayu terhadap fungsi hutan berdasarkan sejumlah penelitian tidak lebih dari lima persen, karena sebagian besar lagi fungsi hutan berasal dari non kayu seperti lingkungan hidup, oksigen, termasuk juga obat-obatan tradisionnal," jelasnya.

Mega mengemukakan, kehancuran ekosistem hutannya berdampak pula pada hilangnya tanaman-tanaman obat tradisional, sedangkan minat masyarakat untuk budidaya tanaman obat tradisional masih sangat rendah.

BKSDA Kalteng pada tahun 2002 lalu sempat melakukan inventarisasi sejumlah tanaman obat tradisional yang tumbuh di hutan Kalteng. Selain itu, sejumlah peneliti Universitas Gajah Mada (UGM) dalam tahun ini juga sempat melakukan riset terhadap potensi hutan non kayu yang berkaitan dengan obat-obatan. "Tapi semuanya informasi masih memerlukan penelitian lanjutan dan mendalam untuk mencari solusi bagi kelestariannya," tambahnya.

(Sumber: www.kompas.com, 6 Nopember 2008)


Baca Selanjutnya....

Demam Berdarah

PENGERTIAN

Demam berdarah dengue (Dengue heamorhagic fever, selanjutnya disebut DBD), ialah penyakit yang terdapat pada anak dan dewasa dengan gejala utama yaitu, demam, nyeri otot dan sendi yang biasanya memburuk setelah dua hari pertama.

PENYEBAB

Virus Dengue dibawa oleh nyamuk Aedes Aegypty, dan Aedes Albopictus sebagai vektor ke tubuh manusia melalui gigitan nyamuk tersebut.

KRITERIA KLINIS DBD MENURUT WHO (1986):

1. Demam akut, yang tetap tinggi selama 2 – 7 hari, kemudian turun secara lisis.
Demam disertai gejala yang spesifik, seperti anoreksia, malaise, nyeri pada
punggung, tulang dan kepala.
2. Manifestasi pendarahan, seperti uji turniket positif, petekie, purpura, ekimosis,
epistaksis, pendarahan di gusi, hematemesis, dan melena.
3. Pembesaran hati dan nyeri tekan tanpa ikterus.
4. Dengan / tanpa renjatan.
5. Kenaikan nilai Ht / Hemokonsentrasi, yaitu sedikitnya 20%.

GEJALA

Derajat beratnya DBD secara klinis dibagi menjadi berikut :
1. Derajat I (ringan), terdapat demam mendadak selama 2 – 7 hari disertai gejala
klinis lain dengan manifestasi pendarahan teringan yaitu uji urniket positif.
2. Derajat II (sedang), ditemukan pula pendarahan kulit dan manifestasi pendarahan
lain.
3. Derajat III, ditemukan tanda-tanda dini renjatan.
4. Derajat IV, terdapat DSS dengan nadi dan tekanan darah tak terukur.

PENANGANAN DENGAN MEDDIA HERBAL
Produk BANDRUX atau KIWA dapat digunakan untuk terapi Demam Berdarah, yang berfungsi untuk meningkatkan jumlah trombosit, dan membangkitkan daya tahan tubuh.


Baca Selanjutnya....